Assalamualaikum wr. wb.
A. Pendahuluan :
Hallo, kali ini saya akan membahas tentang Konfigurasi DHCP Server di Debian Server 8.6
--Pengertian
Dynamic Host Configuration Protocol adalah protokol yang berbasis arsitektur client/server yang dipakai untuk memudahkan pengalokasian alamat IP dalam satu jaringan. Sebuah jaringan lokal yang tidak menggunakan DHCP harus memberikan alamat IP kepada semua komputer secara manual. Jika DHCP dipasang di jaringan lokal, maka semua komputer yang tersambung di jaringan akan mendapatkan alamat IP secara otomatis dari server DHCP. Selain alamat IP, banyak parameter jaringan yang dapat diberikan oleh DHCP, seperti default gateway dan DNS server.
--Maksud dan tujuan
Dengan menggunakan DHCP kita tidak perlu repot-repot mengatur ip secara static.
B. Alat dan Bahan
- Koneksi internet
- Pc /Laptop
C. Jangka waktu pelaksanaan
30 menit
D. Proses tahapan pekerjaan
1. Install terlebih dahulu isc-dhcp-server.
# apt-get install isc-dhcp-server
2. kita edit file dhcpd.conf di direktori /etc/dhcp/dhcpd.conf.
# nano /etc/dhcp/dhcpd.conf
hilangkan tanda pagar sesuai gambar di bawah.
Sebelum :
Sesudah :
3. Pastikan eth0 sudah masuk dalam konfgurasi dhcp didirektori /etc/default/isc-dhcp-server.
# nano /etc/default/isc-dhcp-server
4. Selanjutnya kita jalnkan service isc-dhcp-server.
# service isc-dhcp-server start
E. Temuan masalah
Tidak ada
F. Kesimpulan yang didapat
Dengan menggunakan DHCP kita tidak perlu repot-repot mengatur ip secara static.
G. Referensi
https://id.wikipedia.org/wiki/Protokol_Konfigurasi_Hos_Dinamik
Sekian blog saya pada hari ini apabila ada kesalahan mohon maaf.
Selamat mencoba & Semoga berhasil.
Salam TKJ
Wassalamualaikum wr. wb.
EmoticonEmoticon