Blokir Website & File Extention Dengan Web Proxy (Mikrotik)

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhGP_UKI33lKSOaMn_fDBgIFM2acUOR6AClPnYZ8x8hrPFk1BGglFZmvSX3jAP8nR2MF4T09q6leYSEAQDl9RfEpX0A-N0EEV3EMQFuRC7LSTH_53glcTpES43aSCUtb9LO6Nmwo6KS9SA/s1600/how-to-block-websites.jpg



Sebelumnya saya sudah membuat Block Website dengan Address List Berdasarkan Nama Domain (Mikrotik) sekarang saya akan membuat Blokir Website & File Extention Dengan Web Proxy (Mikrotik)

A. Aktifkan web Proxy Mikrotik
Buka tab IP > Web Proxy > centang enabled

Sampai langkah ini, web-proxy pada Router Mikrotik sudah aktif. Jika PC Client ingin menggunakan service proxy ini, maka harus disetting secara manual pada web browser masing-masing client dengan menunjuk ip-mikrotik port 8080. Agar tidak perlu setting web-browser client satu per satu, ubah web-proxy Mikrotik agar berfungsi sebagai Transparent Proxy. Implementasinya, gunakan fitur NAT untuk membelokan semua traffic browsing HTTP (tcp 80) yang berasal dari client ke web-proxy yang sudah diaktifkan sebelumnya.

Buka IP > Firewall > NAT
--- Chain : dstnat
--- Protocol : 6 (tcp)
--- Dst. Port : 80
--- Action : Redirect
--- To Ports : 8080



B. Blok website & File extention dengan web proxy
Buka tab Ip > web proxy > Access. Lalu kita tambahkan data website yang akan di blok. Di Dst. Host saya isikan "*banana*" yang artinya saya melakukan blok terhadap website yang mengandung kata banana. Untuk file extention kita tinggal isi kolom path dengan extention seperti : *.iso , *.zip , *.rar , dll. Jadi ketika ada akses data yang menuju ke extention tersebut akan diblok.


 Sekarang coba akses website yang mengandung kata banana, pasti akan muncul seperti ini :


C. Redirect Blokir website 
 Disini saya coba redirect ke google.com.



 Sekian
Semoga bermanfaat




EmoticonEmoticon