Tampilkan postingan dengan label Cisco. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Cisco. Tampilkan semua postingan

Fix Packet Tracer Can't Open on Linux


Assalamualaikum wr. wb.

A. Pendahuluan :
Hallo, kali ini saya akan membahas tentang cara memperbaiki Packet tracer yang gagal dibuka.

--Pengertian
Packet Tracer adalah suatu software simulasi dari cisco yang berfungsi sebagai simulator jaringan perangkat-perangkat cisco.

--Maksud & tujuan
Dapat memperbaiki Packet tracer yang gagal dibuka.

B. Alat & Bahan
- Koneksi internet
- Pc /Laptop

C. Jangka waktu pelaksanaan
15 menit

D. Proses tahapan pekerjaan
1. Masuk ke dalam direktori dimana Packet tracer terinstall, secara default terinstall di /opt/pt.
# cd /opt/pt/bin


2. Coba jalankan file PacketTracer7 dengan bash.
# ./PacketTracer7


3. Terlihat disitu bahwa libqt5xxx adalah file lib yang bermasalah. Kita install file lib tersebut.
#apt install libqt5xxx*


4. Jika sudah terinstall coba lagi buka Packet tracer melalui direktori /pt/pt/bin.
# ./PacketTracer7


5. Dan sukses Packet Tracer terbuka.


E. Temuan masalah
Tidak ada

F. Kesimpulan yang didapat
Dapat memperbaiki Packet tracer yang gagal dibuka.

G. Referensi
Grup telegram Kali linux indonesia

Sekian blog saya pada hari ini apabila ada kesalahan mohon maaf.
Selamat mencoba & Semoga berhasil.
Salam TKJ
Wassalamualaikum wr. wb.

Pengertian dan Kegunaan DNS (Domain Name Server)

Assalamualaikum wr. wb.

A. Pendahuluan :
Hallo, kali ini saya akan membahas tentang DNS (Domain Name Server)
--Pengertian
DNS adalah sebuah sistem yang menyimpan informasi tentang nama host ataupun nama domain dalam bentuk basis data tersebar (distributed database) di dalam jaringan komputer.
--Maksud & tujuan
Dapat memahami apa itu DNS (Domain Name Server)
B. Alat & Bahan
- Koneksi internet
- Pc /Laptop

C. Jangka waktu pelaksanaan
30 menit

D. Proses tahapan pekerjaan

Apa itu DNS ?

DNS (Domain Name Server) adalah suatu sistem untuk menyimpan informasi host atau domain di dalam sebuah jaringan. Atau bisa pula dibilang jika DNS adalah suatu sistem jaringan yang mampu menerjemahkan domain (nama situs) menjadi alamat internet. Yang dimaksud alamat internet disini adalah angka-angka alamat IP. Misalnya jika facebook.com memiliki alamat IP 69.63.181.11 maka jika kamu mengetik 69.63.181.11 di browser kamu maka dengan otomatis browser kamu akan menampilkan facebook.com pada alamat address nya.

Cara kerja DNS

Untuk memahami cara kerja DNS, mari kita buat contoh sederhana seperti sistem yang ada di Perumahan. Misalnya kamu ingin mengunjungi beberapa teman yang ada di perumahan tersebut. Lalu apa yang akan kamu lakukan? pastinya kamu akan menemui Satpam/Security dan memintanya menyebutkan nomor rumah dimana teman kamu menginap. Nah, untuk itu kamu perlu memberitahu nama teman kamu itu pada satpam. Dari sana satpam akan memberitahumu tentang nomor rumah teman kamu itu. Dari sini mari kita sedikit hubungkan dengan cara kerja DNS. Anggap saja kamu berperan sebagai Tamu, satpam sebagai server DNS, nama teman kamu sebagai domain, dan nomor rumah teman kamu sebagai alamat IP.

Jenis dan Fungsi DNS

  • A record , yaitu memetakan hostname ke IP address 32-bit (IPv4).
  • AAAA record , yaitu memetakan hostname ke IP address 128-bit (IPv6). catatan : ini bukan baterai vroh ๐Ÿ˜€
  • MX Record, ini memetakan domain ke mail exchange server.
  • CNAME Record, kalo yang ini membuat nama alias dari sebuah domain.
  • NS Record, memetakan domain kedalam satu daftar dari DNS Server.

Contoh Server DNS populer:

Google’s Public DNS: Raksasa internet yang satu ini juga memiliki layanan DNS gratis yang mampu menanggapi jutaan permintaan dalam satu waktu. Untuk mengkonfigurasinya, kamu bisa melakukan setting DNS : 8.8.8.8 atau 8.8.4.4 OpenDNS: adalah sebuah perusahaan swasta yang menyediakan server DNS gratis yang aman dan terpercaya. Untuk mengkonfigurasinya, kamu bisa melakukan setting DNS : 208.67.222.222 atau 208.67.220.220
E. Temuan masalah Tidak ada

F. Kesimpulan yang didapat DNS adalah sebuah sistem yang menyimpan informasi tentang nama host ataupun nama domain dalam bentuk basis data tersebar (distributed database) di dalam jaringan komputer.

G. Referensi https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_Penamaan_Domain http://aripratama.com/apa-itu-dns-fungsi-dan-jenisnya/ http://cacingtekno.blogspot.co.id/2016/12/pengertian-fungsi-jenis-dari-dns.html https://www.bestariwebhost.com/mengenal-apa-itu-dns-domain-name-system/

Sekian blog saya pada hari ini apabila ada kesalahan mohon maaf.
Selamat mencoba & Semoga berhasil.
Salam TKJ
Wassalamualaikum wr. wb.

[TRAINING CCENT] Konfigurasi Static dan Dynamic NAT di Cisco

Assalamualaikum wr. wb.

A. Pendahuluan : Hallo, kali ini saya akan membagikan Tutorial Konfigurasi Static dan Dynamic NAT di Cisco. --Pengertian Network Address Translation atau biasanya orang sering menyebutnya NAT adalah suatu metode untuk menghubungkan lebih dari satu komputer ke jaringan internet dengan menggunakan satu alamat IP. Banyaknya penggunaan metode ini disebabkan karena ketersediaan alamat IP yang terbatas, kebutuhan akan keamanan, dan kemudahan serta fleksibilitas dalam administrasi jaringan.

B. Alat & Bahan
- Cisco Packet Tracer
- Pc /Laptop

C. Jangka waktu pelaksanaan
20 menit

D. Proses tahapan pekerjaan

Konfigurasi static nat

Pertama buat terlebih dahulu topologi seperti dibawah ini :
atau bisa download Disini

1. kita atur dulu source ip insidenya di router 1

R1>enable
R1#conf t
R1(config)#ip nat inside source static 172.16.16.1 64.100.50.1

2. kita atur jalur nat inside dan outsidenya pada port yang ada di router 1

R1(config)#int g0/0
R1(config-if)#ip nat inside
R1(config-if)#int s0/0/0
R1(config-if)#ip nat outside
R1(config-if)#end

3. Selesai apabila sama maka akan muncul skor 100


Konfigurasi dynamic nat

Pertama buat terlebih dahulu topologi seperti dibawah ini :
atau bisa download Disini

1. Pertama kita atur permit pada router 2

R2>enable
R2#conf t
R2(config)#access-list 1 permit 172.16.0.0 0.0.255.255
R2(config)#end

2. Kita atur dulu source ip insidenya di router 2

R2#conf t
R2(config)#ip nat inside source list 1 pool 1
R2(config)#end

3. Kita atur jalur nat inside dan outsidenya pada port yang ada di router 2

R2#conf t
R2(config-if)#int s0/0/1
R2(config-if)#ip nat inside
R2(config-if)#int s0/0/0
R2(config-if)#ip nat outside
R2(config-if)#end

E. Hasil yang didapatkan
Dapat melakukan konfigurasi Static dan Dynamic Nat

F. Temuan masalah
Tidak ada

G. Kesimpulan yang didapat
Penggunaan Nat karena ketersediaan ipv4 mulai menipis, dengan menggunakan nat kita dapat melestarikan penggunaan ipv4.

H. Referensi
http://ccna2.ccnav6.com/#9.2.1

Sekian blog saya pada hari ini apabila ada kesalahan mohon maaf.
Selamat mencoba & Semoga berhasil.
Salam TKJ
Wassalamualaikum wr. wb.

[TRAINING CCENT] Konfigurasi Switch Port Security pada Cisco

Assalamualaikum wr. wb.

A. Pendahuluan :
Hallo, kali ini saya akan membagikan Tutorial Konfigurasi Switch Port Security pada Cisco.

--Pengertian
Port-security merupakan fitur untuk membatasi siapa saja yang dapat terhubung dengan sebuah switch yang ada, Port-security membatasi hubungan ke switch dengan menyimpan alamat mac-address dari si host. Dengan begritu host yang mac-addressnya tersimpan sajalah yang dapat terhubung ke switch.
Berikut ini beberapa contoh yang dapat dilakukan dengan port-security, yaitu :

1. Membatasi jumlah host yang harus terhubung ke switch.
2. Dapat merekam mac-address host tertentu.
3. Sebagai aksi pencegahan dari ancaman hacker.

--Maksud & tujuan
Penggunaan Port-security berfungsi untuk mengamankan Switch dari tindakan-tindakan ilegal

--Hasil yang diharapkan
Dapat menerapkan Port-Security Switch dengan benar.

B. Alat & Bahan
- Cisco Packet Tracer
- Pc /Laptop

C. Jangka waktu pelaksanaan
20 menit

D. Proses tahapan pekerjaan
Sebelumnya buat topologi seperti ini :
kalian bisa mendownload topologi tersebut disini
1. Kita enable terlebih dulu port security pada Fast Ethernet port 0/1 dan 0/2, Atur maximum 1 Device yang dapat mengakses Fast Ethernet port 0/1 and 0/2

S1>en
S1#Conf t
S1(config)#int range fa0/1-2
S1(config-if-range)#switchport port-security

3. Kita atur type Port security violationnya, disini kita atur Restrict saja. Sebenarnya ada 3 type violation yaitu :
A. Protect : Switch akan mendrop frame tersebut tanpa adanya notifikasi
B. Restrict : Switch akan mendrop frame dan akan muncul notifikasi
C. Shutdown : Switch akan mendrop frame dan mematikan port interface tersebut.

S1(config-if-range)#switchport port-security violation restrict
S1(config-if-range)#

4. Selanjutnya kita atur Sticky pada port security. apa itu sticky ? penggabungan antara static dan dynamic, swtich akan secara otmatis mendeteksi Mac Address Pc, dan Memasukkan Mac Address tersebut dalam Mac Address Table sehingga ketika Switch dimatikan Mac Address pc tidak akan hilang.
untuk Pengaturan sticky kita gunakan dynamic saja.
sebelumnya lakukan ping dari semua pc ke switch lalu konfigurasikan :

S1(config-if-range)#switchport port-security mac-address sticky
S1(config-if-range)#end

5. kita matikan port-port yang tidak digunakan

S1#conf t
S1(config)#int range fa0/3-24
S1(config-if-range)#shutdown
S1(config-if-range)#int range g0/1-2
S1(config-if-range)#shutdown
S1(config-if-range)#exit

6. Apabila sudah selesai bisa di cek hasil yang diperoleh, dengan cara buka tab PT Activity lalu pilih Check Results dan pilih tab Assessment items dan juga cek scorenya.

E. Hasil yang didapatkan
Dapat menenerapkan Port-Security Switch dengan benar

F. Temuan masalah
Tidak ada

G. Kesimpulan yang didapat
Dapat menenerapkan Port-Security Switch dengan benar

H. Referensi
http://ccna2.ccnav6.com/#5.2.2.4


Sekian blog saya pada hari ini apabila ada kesalahan mohon maaf.
Selamat mencoba & Semoga berhasil.
Salam TKJ
Wassalamualaikum wr. wb.

[TRAINING CCENT] Konfigurasi Vlan

Assalamualaikum wr. wb.
A. Pendahuluan :

--Pengertian
Teknologi VLAN (Virtual Local Area Network) bekerja dengan cara melakukan pembagian network secara logika ke dalam beberapa subnet. VLAN adalah kelompok device dalam sebuah LAN yang dikonfigurasi (menggunakan software manajemen) sehingga mereka dapat saling berkomunikasi asalkan dihubungkan dengan jaringan yang sama walaupun secara fisikal mereka berada pada segmen LAN yang berbeda. Jadi VLAN dibuat bukan berdasarkan koneksi fisikal namun lebih pada koneksi logikal, yang tentunya lebih fleksibel. Secara logika, VLAN membagi jaringan ke dalam beberapa subnetwork. VLAN mengijinkan banyak subnet dalam jaringan yang menggunakan switch yang sama.

Dengan menggunakan VLAN, kita dapat melakukan segmentasi jaringan switch berbasis pada fungsi, departemen atau pun tim proyek
--Maksud & tujuan
Dapat mengkonfigurasi VLAN dengan benar

--Hasil yang diharapkan
Dapat mengkonfigurasi VLAN dengan benar

B. Alat & Bahan
- Koneksi internet
- Pc /Laptop

C. Jangka waktu pelaksanaan
10 menit

D. Proses tahapan pekerjaan

Topologi yang akan kita buat :

Sebelumnya kalian bisa download Topologinya Di sini

1. Pertama kita beri nama vlan pada switch 1. Dengan ketentuan :
Penggunaan Nama harus sama
- VLAN 10: Faculty/Staff
- VLAN 20: Students
- VLAN 30: Guest(Default)
- VLAN 99: Management&Native

untuk pemberian nama vlan dapat dikonfigurasi dengan perintah :
S1>enable
S1#Conf t
S1(config)#Vlan 10
S1(config-vlan)#name Faculty/Staff
S1(config)#Vlan 20
S1(config-vlan)#name Students
S1(config)#Vlan 30
S1(config-vlan)#name Guest(Default)
S1(config)#Vlan 99
S1(config-vlan)#name Management&Native
S1(config-vlan)#End
Konfigurasi juga untuk Switch 2 dan 3

2. Apabila semua vlan sudah di beri nama di semua switch, lalu kita kaitkan Vlan yang telah kita buat ke Fast Ethernet target, dengan ketentuan :
- VLAN 10: Fast Ethernet 0/11
- VLAN 20: Fast Ethernet 0/18
- VLAN 30: Fast Ethernet 0/6

untuk melakukan konfigurasi kita mulai di switch 2 dulu:
S2>enable
S2#conf t
S2(config)#int fa0/11
S2(config-if)#switchport mode access
S2(config-if)#switchport mode access vlan 10
S2(config)#int fa0/18
S2(config-if)#switchport mode access
S2(config-if)#switchport mode access vlan 20
S2(config)#int fa0/6
S2(config-if)#switchport mode access
S2(config-if)#switchport mode access vlan 30
S2(config-if)#end
konfigurasi juga untuk Switch 3

3. Apabila sudah selesai bisa de cek hasil yang diperoleh, dengan cara buka tab PT Activity lalu pilih Check Results dan pilih tab Assessment items dan juga cek scorenya.







E. Hasil yang didapatkan
Dapat mengkonfigurasi VLAN dengan benar

F. Temuan masalah
Tidak ada

G. Kesimpulan yang didapat
Dapat mengkonfigurasi VLAN dengan benar

H. Referensi
http://ccna2.ccnav6.com/#6


Sekian blog saya pada hari ini apabila ada kesalahan mohon maaf.
Selamat mencoba & Semoga berhasil.
Salam TKJ
Wassalamualaikum wr. wb.

[TRAINING CCENT] Konfigurasi dasar Router di cisco Packet Tracer


Assalamualaikum wr. wb.
A. Pendahuluan :
Hallo kali ini saya akan membagikan tentang konfigurasi dasar Router di packet tracer lengkap dengan ssh dan telnet.
--Latar belakang
Pembuatan konsep jaringan ini dilakukan karena jika kita akan membangun sebuah jaringan khususnya yang jaringan nya lebih dari satu. Maka, kita gunakan router untuk menghubungkan satu jaringan ke jaringan lainnya.

B. Alat & Bahan
- Packet tracer 7.0
- Pc /Laptop

C. Jangka waktu pelaksanaan
15 menit

D. Proses tahapan pekerjaan
1. Buatlah topologi seperti gamabar dibawah ini
2. Jika sudah jadi, kita konfigurasikan router 1 dengan mode CLI (command line interfaces)
lalu konfigurasikan seperti ini :
A.(aktifkan mode Router nya)
Router> enable
Router#
B. Masuk global configuration mode.
Router# config terminal
Router(config)#
C. Memberikan nama device router.
Router(config)# hostname R1
D. Setting password privilege
R1(config)# enable secret tes (isikan password terserah, misalnya tes)
E. Setting password console
R1(config)# line console 0
R1(config-line)# password tes (isikan password terserah, misalnya tes)
R1(config-line)# login
F. Setting IP address dan interface description. Aktifkan interface router dengan sub-command no-shutdown.
R1(config)# int fa0/0
R1(config-if)# description Connection to R2
R1(config-if)# ip address 192.168.2.2 255.255.255.252
R1(config-if)# no shutdown
R1(config-if)# exit
R1(config)# int fa 0/1
R1(config-if)# description Connection to SW1
R1(config-if)# ip address 192.168.3.1 255.255.255.0
R1(config-if)# no shutdown
R1(config-if)# exit
G. Kita atur SSH dan Telnetnya

R1(config)# ip domain-name nur.tkj (nama domain bisa bebas, contohnya nur.tkj)
R1(config)# crypto key generate rsa
The name for the keys will be: R1.nur.tkj
Choose the size of the key modulus in the range of 360 to 2048 for your
General Purpose Keys. Choosing a key modulus greater than 512 may take
a few minutes.

How many bits in the modulus [512]: 1024 (masukkan angka 1024)
R1(config)# username Nur secret tes (username dan password bisa diisi bebas, contoh: username nur password tes)
R1(config)# line vty 0 4
R1(config-line)# transport input all
R1(config-line)# login
R1(config-line)# exit
R1(config)#ip ssh version 2
R1(config)#
H. Kita enskripsi password kita
R1(config)# service password-encryption
R1(config)# exit
3. Untuk konfigurasi pada Router 2 sama dengan Router 1 tetapi dengan ketentuan sebagai berikut:
Hostname : RT2
ip address fa 0/0 : 192.168.2.1 subnet mask 255.255.255.252
description Connection to R1
ip address fa 0/1 : 192.168.1.1 subnet mask 255.255.255.0
description Connection to SW2
4. Selanjutnya kita konfigurasi Switch 1
A.(aktifkan mode Switch nya)
Switch> enable
Switch#
B. Masuk global configuration mode.
Switch# config terminal Switch(config)#
C. Memberikan nama device router.
Switch(config)# hostname SW1
D. Setting password privilege
SW1(config)# enable secret tes (isikan password terserah, misalnya tes)
E. Setting password console
SW1(config)# line console 0
SW1(config-line)# password tes (isikan password terserah, misalnya tes)
SW1(config-line)# login
SW1(config-line)# exit
SW1(config)#
F. Kita gunakan Vlan sebagai jalur koneksi ke Router dan pc, kita aktifkan dulu
SW1(config)# vlan 1
SW1(config)# int vlan1
SW1(config-if)# ip address 192.168.1.2 255.255.255.0
SW1(config-if)# no sh
SW1(config-if)# exit
SW1(config)# ip default-gateway 192.168.1.1
G. Kita atur SSH dan Telnetnya
SW1(config)# ip domain-name nur.tkj (nama domain bisa bebas, contohnya nur.tkj)
R1(config)# crypto key generate rsa
The name for the keys will be: SW1.nur.tkj
Choose the size of the key modulus in the range of 360 to 2048 for your
General Purpose Keys. Choosing a key modulus greater than 512 may take
a few minutes.

How many bits in the modulus [512]: 1024 (masukkan angka 1024)
SW1(config)# username Nur secret tes (username dan password bisa diisi bebas, contoh: username nur password tes)
SW1(config)# line vty 0 4
SW1(config-line)# transport input all
SW1(config-line)# login
SW1(config-line)# exit
SW1(config)#ip ssh version 2
SW1(config)#
H. Kita enskripsi password kita
R1(config)# service password-encryption
R1(config)# exit

4. Untuk konfigurasi pada Switch 2 sama dengan Switch 1 tetapi dengan ketentuan sebagai berikut:
Hostname : SW2
ip address vlan1 : 192.168.3.2 subnet mask 255.255.255.0 ip default-gateway 192.168.3.1

5. Setelah semua router dan switch telah dikonfigurasi saatnya melakukan route pada router 1
A.(aktifkan mode Router nya)
R1> enable
Password: (masukkan password yang telah dibuat tadi)
RT-1#
B. Masuk global configuration mode.
R1# config terminal
R1(config)#
C. kita lakukan route
R1(config)# ip route 192.168.3.0 255.255.255.0 fa0/0
Lalu kita pindah ke router 2
A.(aktifkan mode Router nya)
R2> enable
Password: (masukkan password yang telah dibuat tadi)
R2#
B. Masuk global configuration mode.
R2# config terminal
R2(config)#
C. Kita lakukan route
R2(config)# ip route 192.168.1.0 255.255.255.0 fa0/0

6. kita beri ip address, subnet mask, dan default gateway pada pc client
pc0 = ip address 192.168.1.10 subnet mask 255.255.255.0 default gateway 192.168.1.1

pc1 = ip address 192.168.3.10 subnet mask 255.255.255.0 default gateway 192.168.3.1

7. Kita coba ping pc1 dari pc0
A. Buka pc0 lalu pindah ke tab desktop dan buka command prompt
B. Kita ketikkan perintah "ping 192.168.3.10" lalu tekan enter. Apabila ping sudah reply seperti di gambar dibawah ini berarti pc tersebut sudah konek

8. Kita coba lakukan remote access melalui pc0 dengan ssh dan telnet
A. Buka pc0 pindah ke tab Desktop lalu buka Command prompt
B. Lalu ketikkan perintah "ssh -l Nur 192.168.1.2" tekan enter (remote via ssh)
C. Apabila berhasil maka akan muncul seperti gambar dibawah ini (masukkan password tadi yang sudah dibuat)
D. lalu ketikan exit

E. Kita coba menggunakan telnet ketikkan perintah "telnet 192.168.1.2" tekan enter
F. Apabila berhasil maka akan muncul seperti gambar dibawah ini (masukkan username dan password tadi yang sudah dibuat)
G. Lakukan kepada semua router dan switch dengan cara mengganti ip tersebut dengan ip router atau switch yang akan di remote


E. Temuan masalah
Tidak ada

F. Kesimpulan yang didapat
Dapat melakukan konfigurasi dasar Router di Packet tracer lengkap dengan ssh dan telnet.

G. Referensi
Workshop training cisco CCNA

Sekian blog saya pada hari ini apabila ada kesalahan mohon maaf.
Selamat mencoba & Semoga berhasil.
Salam TKJ
Wassalamualaikum wr. wb.